Berita

BENCANA ALAM DI DESA MOJOAGUNG 6-2-2021

MOJOAGUNG - Guyuran hujan lebat yang terjadi di Desa Mojoagung, Kec. Plantungan Kab. Kendal pada Jumat siang hingga Sabtu pagi (6/2/2021) menyebabkan beberapa lokasi mengalami Musibah.

Salah satunya di Dukuh Kemloko RT 004/003 Desa Mojoagung, dimana tanah kebun seluas 600m2 milik beberapa warga longsor. Akibatnya, longsoran tersebut menutup saluran irigasi di bawahnya juga membahayakan rumah-rumah warga di sekitar lokasi.

Masih di RT 004/003 Dukuh kemloko Desa Mojoagung, hujan lebat yang mengguyur sehari semalam menyebabkan jalan gang yang sudah di rabat beton pun ikut amblas, juga 2 (dua) rumah warga yaitu milik ibu Paryati dan Bapak Supaat mengalami kerusakan akibat tanah d rumah nya amblas sekitar 2m.

Selain di Dukuh Kemloko, bencana juga menimpa Rumah warga RT 007/002 Dukuh Majasem Desa Mojoagung yaitu milik Bapak Darmani, di mana Pohon Rambutan milik Ibu Mustaqimah Roboh dan menimpa rumah miliknya, beruntung tidak ada korban jiwa.

Masih di sekitar Desa Mojoagung,Senderan Jembatan Sungai Terong penghubung Desa Mojoagung dan Desa Kebongembong setinggi 8m dan panjang 15m juga longsor yang mengakibatkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Sementara itu, Kepala Desa Mojoagung Eling Trisnaningsih SE yang di dampingi  Babinsa Serda Sobirin dalam kunjunganya ke tempat-tempat terjadinya bencana mengatakan “Hujan lebat yang melanda sejak jum’at siang hingga sabtu pagi ini memang sangat mengkhawatirkan bagi Desa Mojoagung terutama di Dukuh Kemloko RT 004/003, itu karena di tempat tersebut memang tanahnya sangat labil dan mudah sekali mengalami amblas dan longsor, kejadian tersebut juga pernah terjadi pada tahun 2013, yang menyebabkan beberapa rumah di RT tersebut harus pindah ke tempat yang lebih aman”.

“Saya titip pesan ke warga RT 004/003 untuk selalu waspada dan berhati-hati, apalagi di saat hujan turun lebih baik mengungsi dulu ke tempat yang lebih aman, ke tempat saudara atau kalau berkenan di aula Balai Desa mojoagung juga cukup luas untuk tempat mengungsi sementara seperti yang dulu sampai kondisi benar-benar aman” imbuh nya.

 

*

*

Share :